Jakarta Sesuai dengan apa yang telah di sepakati oleh beberapa universitas yang ada di Indonesia melakukakan aksi PENOLAKAN BBM, Senin 12 Maret 2012. Untuk daerah Jakarta sendiri, aksi di lakukan oeh mahasiwa juga beberapa aliansi - aliansi yang ada di Jakarta. Mereka bersatu serukan penolakan BBM yang merisaukan masyarakat. Aksi ini di lakukan muai dari Tugu Tani hingga di depan istana. Namun, sungguh di sayangkan pada saat seuruh mahasiswa bersama rakyat Indonesia sedang menyampaikan pendapat mereka sang pemimpin negara di abarkan sedang berada di China bersama 200 mahasiswa Indonesia melakukan studi banding. Hingga berita ini di turunkan, belum ada konfirmasi tentang hal tersebut.
Para mahasiswa melakukan Long March dari Tugu Tani sampai istana, lalu lintas di sekitar terlihat sedikit macet. Kesatuan polisi pun mulai di turunkan untuk mengamankan istana. Di depan istana, aksi berlangsung sekitar 90 menit sempat ricuh, para demonstran
sempat terlibat dorong-dorongan dengan polisi. Empat
orang diamankan menuju truk polisi yang diparkir di dalam halaman Monas.Saat itulah polisi menyeret paksa dua orang mahasiswa yang belakangan
diketahui bernama Wahyudin dari Universitas Satya Negara Indonesia dan
Rangga Dharmawan dari Universitas Nasional. Dan satu mahasiswi terluka yaitu Ranti dari Universitas PAmulang.
Tidak hanya di Jakarta, tapi seluruh Universitas di Indonesia bersatu menolak kenaikan BBM di daerah mereka masing. Di Palopo, satu mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Palopo dirawat
dirumah sakit at Medica Palopo akibat bakar diri yang dilakukan saat
melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak,
senin (12/03/2012). Korban Evan Amir (20) semester enam jurusan
matematika STAIN Palopo mengalami luka bakar pada bagian muka, telinga
kiri dan kanan, serta pada bagian tangan juga mengalami luka bakar.
Sebagai bentuk solidaritas, mahasiswa KONAMI region Jakarta siapkan aksi lanjutan di Universitas Kristen Indonesia ( UKI ).
Posting Komentar