Aku hanya mampu berencana, tapi pada akhirnya Tuhanlah yang menentukan segalanya.
Bahkan Ia tak pernah memberitahukanku sedikit saja bocoran tentang takdirku agar aku dapat persiapkan segala kemungkinan terburuk yang terjadi.
Ia selalu memberiku ujian yang tak pernah aku fikirkan.
Namun aku tahu Ia memberiku ini karena Ia tahu aku mampu melewatinya, walaupun aku harus menangisi segalanya.
Entah apa yang ingin Tuhanku lakukan padaku atau mungkin Ia ingin memberikanku sebuah hadiah di ujung ujianku.
Posting Komentar